Saturday, 19 September 2015

Keuntungan Pendapatan Driver Go-jek kalahkan gaji seorang lulusan sarjana

Go-jek merupakan suatu inovasi baru mengenai transportasi yang menjadi perbincangan hangat akhir-akhir ini ditengah masyarakat. Sistem pemesanan ojek yang unik dengan menggunakan sebuah aplikasi online dan tarif yang sangat murah merupakan sebuah daya tarik tersendiri bagi masyarakat, melihat perbandingannya menggunakan transportasi selain Go-jek.

Tarif yang dikenakan di kota Surabaya hanya 10 ribu rupiah sekali jalan dan dengan batas maksimum jarak yang ditempuh 25 kilometer. Kemudian yang sering menjadi pertayaan, bagaimana keuntungan yang di dapat driver Go-jek dengan bayaran yang hanya mendapat 10 ribu dari konsumen.
Ternyata keuntungan yang didapatkan driver go-jek bukanlah hanya dari konsumen saja, akan tetapi dari perusahaan go-jek itu sendiri.

Perusahaan akan memberikan 4 ribu rupiah setiap 1 kilometer jalan. Misalnya driver go-jek mendapatkan order dengan jarak tempuh 10 kilometer, maka 4 ribu dikali 10 jadi 40 ribu ditambah 10 ribu dari konsumen kemudian di potong pajak 20 persen dari keuntungan sehingga total keseluruhan keuntungan bersih driver go-jek adalah  50 ribu dikurangi 20 persen sehingga sisa 40 ribu dengan jarak tempuh order 10 kilometer.

Salah satu driver go-jek yang bernama andik menjelaskan bahwa dia bisa mendapatkan keuntungan 5 juta per bulan dengan menjadi driver go-jek. Suatu penghasilan yang luar biasa bagi seorang lulusan SMP bila dibandingkan dengan gaji seorang fresh graduate lulusan sarjana. (arif bagus permadi)

No comments:

Post a Comment