Saturday, 20 December 2014

Pelajar Tidak Mampu Gratis Biaya Seleksi SNMPTN dan SBMPTN

  
         
Setelah mengadakan rapat di Jakarta Menteri Riset bersama Audiensi Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) memunculkan rencana akan digratiskannya biaya tes seleksi SBMPTN dan SNMPTN. Rencana mengratiskan biaya tes seleksi tersebut  akan direalisasikan pada tahun 2015 mendatang. Sebelumnya hanya tes SNMPTN saja yang dibebaskan biaya, tetapi tes SBMPTN dikenakan biaya Rp 100 ribu.
Kebijakan ini tujuannya membidik pada golongan pelajar yang tidak mampu, untuk mengurangi beban mereka saat akan mengikuti tes seleksi masuk perguruan tinggi. Salah satu syaratnya agar pelajar tidak dibebankan biaya tes seleksi yaitu dengan menunjukan KIP (kartu indonesia pintar).
Sementara itu, untuk pelajar yang masuk tes seleksi jalur mandiri tetap dikenakan biaya. Hanya saja jika yang diterima pelajar tidak mampu dapat mengajukan keringan biaya kuliah. Karena nantinya akan ada biaya kuliah tunggal (UKT), sehingga bagi yang tidak mampu dapat masuk golongan UKT 1 atau UKT 2.
Sedangkan untuk komposisi jalur penerimaan mahasiswa baru tetap sama dengan tahun lalu. SBMPTN 30 persen, SNMPTN 50 persen dan mandiri 20 persen. Pembagian tersebut dapat diubah sesuai kebijakan PTN masing-masing. Akan tetapi patokan pastinya yang harus diterapkan PTN  yaitu minimal SNMPTN 50 persen, SBMPTN minimal 30 persen dan mandiri maksimal 20 persen.

SUMBER : Jawa Pos edisi Minggu 21 Desember 2014

3 comments:

  1. Alhamdulilah.... semoga saya diterima di universitas indonesia.

    ReplyDelete
  2. kebijakan ini semoga saja benar-benar terealisasikan pada tahun 2015. karena kebijakan ini tentunya akan sangat membantu saya meringankan beban orang tua

    ReplyDelete